Dan, menurut data tentang kebiasaan seksual perempuan dari 48 negara, keinginan perempuan berselingkuh terjadi saat mereka memasuki usia 30-an. Mengapa? Menurut dr. David Schmitt dari Bradley University, Illinois, perempuan merasa pada usia 30-an adalah kesempatan awal dan terakhir mereka untuk mendapatkan laki-laki yang baik untuk memenuhi kebutuhan materi.
"Di usia ini juga bertepatan dengan saat perempuan merasa gairah seksualnya berada pada masa puncak, Tapi jam biologis mulai menurun," kata dr. Schmitt.
Dari pengumpulan data dan penelitian, dr. Schmitt menemukan, berbeda para perempuan, para laki-laki pun memiliki "sociosexuality" atau masa puncak seksual di akhir 20-an. Jadi, laki-laki rentan berselingkuh pada akhir usia 20-an. Sedangkan perempuan di awal usia 30-an.
Dr Schmitt mengatakan pada New Scientist, perempuan cenderung berselingkuh di masa pertama kesuburan mereka mulai menurun. Penelitian ini juga didukung pengalaman Kate Beckinsale, aktris Inggris yang meninggalkan suaminya, Michael Sheen, akibat berselingkuh ketika Kate berumur 30 tahun. Selain itu, Amanda Holden Les Dennis bercerai dengan Neil Morrissey pada Desember 2003 ketika Berusia 32. Hal ini pun terjadi karena Amanda tidak setia dengan suaminya.
Dari hasil penelitian ini, di daerah perkotaan dengan rasio rendah jumlah laki-laki dengan perempuan, merupakan peluang tinggi untuk terjadinya perselingkuhan dan meningkatnya perceraian. Anne Campbell, seorang psikolog di University of Durham, mengatakan, "Pada kondisi inilah perempuan dapat dengan mudah terkena rayuan laki-laki. Yang akhirnya bisa menimbulkan perselingkuhan."
0 komentar:
Posting Komentar